Pages

Monday 15 April 2013

Cinta Ibu: Cinta yang Berat Sebelah

Di malam yang panas ini, saya ditampar sangat keras oleh tulisan berdurasi setengah halaman, bagian dari buku berjudul Titik Nol, ditulis oleh Agustinus Wibowo, berikut isinya:

"Tak peduli itu di Pakistan atau di Indonesia, perasaan ibu terhadap anak tetaplah sebuah cinta yang berat sebelah.
Tanpa keluh kesah, tragedi itu dikuburnya, dilupakannya.
Sakit hatinya, kesedihannya, air matanya, hanya disimpannya seorang diri.
Selama itu pula, perasaan dan dukanya cuma berupa angin lalu buatmu.
Tak pernah kau pedulikan, senantiasa terlupakan. 
Kau anggap dia selalu kuat, berhati baja. 
Kau kira dia bakal selalu ada dan tetap ada untuk dirimu, untuk selama-lamanya.
Ya, kau. Sungguh kau durhaka.
Kau menangis.
Tidakkan ini sudah terlambat? 
Kau menyesal tak pernah mengenalinya. 
Kau bahkan tak pernah kenal dirimu sendiri."
(Titik Nol, hal 358)

...selamat merenung...