Pages

Friday 9 November 2012

Mencintai Indonesia Apa Adanya: Meraba Indonesia

Awalnya, mampir ke toko buku buat nyari novel " Rumah di Seribu Ombak"... waktu mata gue men-scan rak di mana novel target terletak, tiba-tiba tertarik dengan sebuah judul "Meraba Indonesia". Novel ini terletak di dekat novel-novel berbau traveling lainnya. Tapi entah kenapa gue tertarik dengan judul ini. Akhirnya, setelah menamatkan novel awal yang dicari, beberapa hari kemudian gue balik lagi ke toko buku tersebut dan membeli buku ini. 

Buku ini bukanlah sebuah kisah fiktif, tapi merupakan catatan perjalanan seorang wartawan lepas bernama Ahmad Yunus dan rekannya Farid Gaban. Perjalanannya disebut "Ekspedisi Zamrud Khatulistiwa" dan tergolong gila, karena mereka berkeliling Indonesia dengan MOTOR! Yap, motor! Dan jangan dikira mereka banyak uang..Big No! Mereka keliling dengan budget minim. Tidur di mesjid, tenda, kapal, rumah penduduk dll. Tapi itu emang cara mereka buat menyentuh langsung kehidupan masyarakat Indonesia di dareah yang mereka datangi. 

Gue sangat setuju kalau ekpedisi ini disebut ekspedisi gila! Ya, karna GILA KEREN! Mereka berhasil mengunjungi area terluar NKRI, dari yang teratas hingga yang terbawah, dari yang terbarat hingga yang tertimur...

Fakta yang mereka ceritakan bikin gue merinding, miris, tertampar, bangga, dan terhenyuh...

Bener banget sih, kata si Soe Hok Gie:

Mencintai Tanah Air Indonesia dapat ditumbuhkan dengan mengenal Indonesia bersama rakyatnya dari dekat.

Kalau selama ini kita cuma liat kehidupan kota dan cuma bisa caci-maki pemerintahaan, setelah baca ini gue menyadari rakyat Indonesia itu tangguh banget!! Lewat novel ini gue juga dapet sensasi keliling Indonesia loh! Alam dan kebudayaannya yang diceritain makin bikin gue bahwa keliling Indonesia lebih pantas diperjuangkan daripada wisata ke luar negeri. Bukan cuma itu, lewat novel ini gue jadi tau beberapa fakta sejarah Indonesia yang ga diceritain di sekolah!

Salut untuk pelaku ekspedisi ini yang sudah berkorban secara fisik, dana, dan pikirannya untuk menyaksikan dan mencatat kondisi saudara-saudara di berbagai lokasi NKRI supaya orang-orang yang tidak pernah melihat mereka bisa tahu apa yang terjadi...

Mungkin buku ini juga ga selaris novel galau atau panduan travel lainnya...tapi buku ini setidaknya udah bisa mencelikkan mata 1 orang muda yang ga tau apa-apa seperti gue...


 Andy F Noya " Buku ni seperti sambal. Pedas tapi bikin ketagihan"


No comments:

Post a Comment